2.
Komponen
A. KAPASITOR ELEKTROLIT
B. GROUND
C. RESISTOR
D. TRANSISTOR
E. FUNCTION GENERATOR
F. OSILOSKOP
G. VCC
kembali
3.
Pembahasan
Tingkat
stabilitas yang baik dapat diperoleh dengan memasukkan jalur umpan
balik dari kolektor ke basis seperti ditunjukkan pada Gambar 4.34.
Meskipun Q-point tidak sepenuhnya bergantung pada beta (bahkan dalam
kondisi perkiraan), kepekaan terhadap perubahan variasi beta atau suhu
biasanya kurang dari yang ditemui pada konfigurasi bias tetap atau bias
emitor. Analisis akan dilakukan lagi dengan terlebih dahulu menganalisis
loop emitor dasar dengan hasil yang diaplikasikan pada loop pengumpul
emitor.
Base Emitter-Loop
Gambar
4.35 Menunjukkan loop basis-emitor untuk konfigurasi umpan balik
tegangan. Mengutip undang-undang voltase Kirchhoff di sekitar loop yang
ditunjukkan dalam arah searah jarum jam akan menghasilkan
Hasilnya
cukup menarik karena formatnya sangat mirip dengan persamaan IB yang
didapat untuk konfigurasi sebelumnya. Pembilang lagi adalah perbedaan
tingkat voltase yang tersedia, sedangkan penyebutnya adalah resistansi
dasar ditambah resistor kolektor dan emiten yang dipantulkan oleh beta.
Secara umum, oleh karena itu, jalur umpan balik menghasilkan pengulangan
RC resistan kembali ke sirkuit masukan, seperti refleksi RE.
Colecctor Emitter-Loop
Lingkaran kolektor-emitor untuk jaringan pada Gambar 4.34 diberikan
pada Gambar 4.36. Menerapkan hukum tegangan Kirchhoff di sekitar loop
yang ditunjukkan dalam arah searah jarum jam akan menghasilkan yang
persis seperti yang diperoleh untuk konfigurasi bias emitor-bias dan
tegangan-pembagi.
kembali
4.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar